Belajar Dari Mak Ganak Modal KAWA Mampu Hasilkan Bisnis Beromset Ratusan Juta

Bisnis Jamu Resep warisan Keluarga

Saat ditanya tentang modal awal untuk memutuskan menjadi seorang mompreneur, saya kira jawabannya akan sekian ratus ribu, sekian juta, puluhan juta, gadai ini, jual itu minjem sini situ dan lain-lain.Tapi ternyata modal Mak Ganak cuman satu, "Kawa". Dari situ saya sadar kalau merencanakan apapun persiapannya adalah mental, kemauan dan yang paling mendasar mindset. Ternyata semua dimulai sejak dalam fikiran.

Kawa dalam bahasa Bangka berarti Mau atau kemauan. Aneh saja kalau modal usaha ibu rumah tangga sembilan anak ini hanya tekad dan mau, rasanya tidak mungkin. Tapi siapa sangka jika bisnis jamunya bisa menghasilkan ratusan juta hanya dari modal kawa.

Mak Ganak pernah cerita kalau kemauan kuat untuk terjun ke dunia usaha membawanya ke berbagai kisah perjuangan yang panjang bahkan memilukan. Satu yang saya ingat dari obrolan santai kami saat itu adalah keberanian Mak Ganak menawarkan bantuan menjual baju di butik yang tidak dikenalnya sama sekali.

"Boleh nggak saya jual barang di butik ini nanti sore saya kembalikan" cerita Mak Ganak.

Sekarang Mental kawa membawa insting Mak Gana lebih terasah, cerdik memanfaatkan peluang dan pandai melihat kesempatan bisnis. Titik baliknya di tahun 2016 Mak Ganak beralih ke bisnis jamu hingga sesukses sekarang.

Semua berawal dari postingan Mak Ganak di laman Facebook dan rasa penasaran banyak IRT tentang kiat menjaga badan ideal meski melahirkan banyak anak. Sampai akhirnya jamu resep warisan keluarga menjadi produk jualan menghasilkan.

Dewi Hartati atau Mak Ganak tengah Berbagi Tips Menjadi Mompreneur

"Kita masih punya mulut kan?? Kita ada HP kan? Mulai dari apa yang kita punya dan berjuang dengan itu",

Otomatis Geleng-geleng kepala, berasa lagi ngecas motivasi dari berapi-apinya Mak Ganak bercerita tentang kemauan dan kemandirian.

"Kalau kerja kasihan kan anak-anak, jadi bagaimana caranya kerja tapi tidak perlu keluar rumah, jadi fokus dirumah sambil kerja lewat handphone"

Dewi Hartati sebenarnya seperti ibu rumah tangga kebanyakan. Repot ngurusin rumah, sibuk dengan problematika anak dan keluarga, sibuk jadi istri yang baik untuk suami dan lain-lain yang beda adalah mau dan tekadnya untuk tidak menyerah.

Memanfaatkan setiap peluang usaha

Sukses memang bukan untuk semua orang, siapa kuat dan rela bersusah payah menjaga tekad, buahnya adalah keberhasilan. Bukti kalau reseler dimana-mana, omset ratusan juta, hingga sekarang franchise bakso dapur Mak Ganak yang tengah berkembang adalah pola sukses dari perjuangan menggenggam erat tekad dan kemauan.

Sukses memang hanya untuk orang spesial, walau hak sukses dimiliki setiap orang dan resepnya banyak dibagikan tapi pada akhirnya sukses hanya berpihak pada mereka yang menampakkan kesungguhannya, berani bergerak dan mau berproses. Yang menolak semua itu sejak dalam fikiran nasibnya selalu jadi penonton.